Sekadau Kalbar, (Senentang.id) – Pemerintah Kecamatan Sekadau Hilir terus berupaya mempercepat program Open Defecation Free (ODF) di seluruh wilayahnya. Camat Sekadau Hilir, Gustar Indarto, menyatakan tekadnya untuk menjadikan semua desa di kecamatan tersebut mencapai target ODF paling lambat 2025.Camat Sekadau Hilir, Gustar Indarto. (Foto:yt)
“Desa Tanjung akan menjalani proses verifikasi pada 25 November ini. Jika berjalan lancar, desa tersebut akan mendeklarasikan status ODF tahun ini. Kami berharap desa-desa lain bisa menyusul tahun depan,” kata Gustar, Rabu (20/11/2024).
Menurutnya, desa-desa di kawasan perkotaan seperti Mungguk, Sungai Ringin, dan Seberang Kapuas juga menjadi perhatian utama dalam program ini. Tantangan terbesar adalah mengubah kebiasaan masyarakat untuk lebih peduli terhadap sanitasi.
“Proses ini membutuhkan waktu karena melibatkan perubahan pola pikir. Namun, kami terus mendorong agar masyarakat memahami pentingnya lingkungan yang bersih dan sehat,” jelas Gustar.
Ia juga mengapresiasi kolaborasi dengan Dinas Kesehatan serta dukungan pemerintah desa dalam mewujudkan target ini. Desa-desa yang telah ODF diharapkan dapat menjadi contoh bagi desa lainnya.
“Dengan komitmen bersama, saya yakin Sekadau Hilir akan menjadi wilayah yang sepenuhnya bebas BAB sembarangan. Ini adalah langkah penting untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat,” tutupnya.