SINTANG, Senentang.id - Ketua Komisi C DPRD Kabupaten Sintang, Sandan, mengharapkan seluruh sekolah yang ada di Kabupaten Sintang baik Sekolah Dasar (SD) sampai Sekolah Menengah Atas (SMA), harus sudah memiliki perpustakaan.
Anggota DPRD Kabupaten Sintang, Sandan
“Bagi sekolah yang sudah memiliki perpustakaan agar lebih ditingkatkan lagi pengelolaan serta penyediaan buku-bukunya, yang menjadi referensi dalam pembelajaran,” ucap Sandan pada media ini beberapa hari yang lalu.
Pasalnya, menurut politisi Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) ini, perpustakaan bagian yang tak terpisahkan dari upaya meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) baik bagi pendidik maupun peserta didik.
“Tanpa perpustakaan yang memadai, Sumber Daya Manusia (SDM) bukan saja lemah, tapi mutu tak bisa bersaing, sehingga dikhawatirkan SDM Kabupaten Sintang akan terkalahkan dalam persaingan di pasar kerja," kata Sandan.
Menurut Sandan, upaya pemerintah kabupaten Sintang dalam pembangunan bidang pendidikan, cukup memadai, terutama dilihat dari penyediaan anggaran, yaitu sebesar 20 persen dari APBD atau sesuai amanat perundang-undangan yang berlaku.
Sebagai contoh bidang sarana dan prasarana pendidikan, sejauh ini yang terpantau atau diketahui, Pemkab melalui Dinas Pendidikan, selalu mendapat perhatian, misalnya masalah gedung sekolah yang rusak.
“Keadaan itu terlihat, ketika Komisi C melakukan peninjauan di beberapa sekolah yang ada di Kabupaten Sintang dan hampir setiap desa sudah memiliki gedung sekolah dasar, walaupun masih ada yang beberapa lokal saja," jelasnya.
Selain itu, Sandan juga meminta semua sekolah untuk bisa mempekerjakan putra-putri daerah itu, ketika ia sudah lulus sarjana.
"Selain lulus, mereka juga bisa mengajar dan berkompeten, jika ada kekurangan, guru-guru yang seniorlah yang wajib membimbing mereka, karena apa mereka inilah generasi penerus sekolah-sekolah ini nantinya," pungkasnya. (*)
