SINTANG, senentang.id - Komandan Korem 121 Alambhana Wanawai, Brigjen TNI Ronny menutup pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke 109 Tahun 2020 di Pendopo Bupati Sintang Rabu, (21/10). Sementara, Pjs Bupati Sintang, Florentinus Anum menghadiri dan menerima hasil pelaksanaan TMMD yang dilaksanakan di Desa Tirta Karya Kecamatan Ketungau Tengah.
Pjs Bupati Sintang menerima hasil Pelaksanaan TMMD Reguler ke-109 Tahun 2020 di Desa Tirta Karya Kecamatan Ketungau Tengah yang berlangsung sekitar satu bulan tersebut berupa pembukaan jalan darat dari Desa Tirta Karya menuju Desa Wirayuda sepanjang 11 KM dengan lebar 6 meter, 2 buah jembatan dan pemasangan 6 gorong-gorong.
TMMD Reguler ke-109 Tahun 2020 juga melaksanakan kegiatan non fisik seperti pertemuan dan sosialisasi gerakan cinta tanah air, bela negara, ketahanan nasional, wawasan kebangsaan, ketahanan negara, persatuan dan kesatuan.
“saya sangat mengapresiasi dan berterima kasih atas suksesnya kegiatan ini. kegiatan TMMD ini merupakan wujud bakti TNI kepada masyarakat. Demi kemajuan suatu desa diperlukan niat dan tindakan yang nyata dalam mewujudkan cita-cita yang diinginkan," ungkapnya.
TMMD pada hakekatnya merupakan bagian dari upaya peningkatan tarap hidup dan kesejahteraan rakyat melalui persatuan gerak pengelolaan pembangunan bermasyarakat bersama unsur TNI dengan rakyat. Tentunya dengan satu tujuan yaitu membantu masyarakat membangun desanya yang lebih baik dari sebelumnya.
“pelaksanaa TMMD ini merupakan bukti kepedulian dari segenap unsur TNI dalam upaya memperteguh sikap dan tekad kemanunggalan TNI dengan rakyat. dalam kiprahnya TNI selalu mengabdikan dirinya bagi kepentingan rakyat. Kami ingin mengucapkan terima kasih dan selamat atas suksesnya pelaksanaan TMMD tahun 2020 kepada semua pihak yang terlibat, karena dengan adanya TMMD ini, akhirnya akses jalan darat dari Desa Tirta Karya ke Desa Wira Yuda sebagai pusat Kecamatan Ketungau Tengah bisa terbuka, dengan dibangunnya jalan sepanjang 11 KM dan dua jembatan tersebut," ungkap Florentinus Anum.
Saya juga berharap kepada warga desa tirta karya untuk selalu tetap menjaga dan merawat jalan dan jembatan hasil pelaksanaan pengerjaan TMMD yang sudah selesai ini” tambahnya.
Komandan Korem 121 Alambhana Wanawai, Brigjen TNI Ronny menyampaikan dulunya program TNI Manunggal Membangun Desa ini disebut ABRI Masuk Desa dan Tentara Masuk Desa. Saat ini memang diubah menjadi TNI Manunggal Membangun Desa dengan maksud semakin mendekatkan TNI dengan rakyat sebagaimana sistem pertahanan rakyat semesta.
"TNI selalu bersama rakyat dalam mempertahankan negara kita ini seperti kebersamaan TNI dengan rakyat saat perjuangan kemerdekaan dulu” ungkapnya.
Ronny menyampaikan, penutupan ini dilakukan secara serentak di 47 kabupaten kota di seluruh Indonesia sebagai lokasi pelaksanaan TMMD regular ke-109. Ia menambahkan, TMMD ini diprogramkan sebanyak 3 kali di tahun 2020, merupakan wujud pengabdian dan kepedulian TNI terhadap kemajuan daerah.
"Kami ingin membantu mempercepat pembangunan di daerah untuk mencapai kesejahteraan rakyat. Saya mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersatu membangun daerah dan bersama menghadapi masalah dan tantangan," kata Ronny.
Pada TMMD ini kata dia, prajurit TNI hadir ditengah rakyat yang berusaha mencapai sasaran fisik tetapi juga non fisik. Yang penting juga ada interaksi sosial prajurit TNI dengan masyarakat dimana lokasi TMMD dilaksanakan.
" Kita juga mendorong budaya gotong royong di tengah masyarakat. Selama satu bulan prajurit TNI bekerja bersama masyarakat Desa Tirta Karya” jelasnya.
“semoga hasil TMMD ini bermanfaat, meringankan beban rakyat, meningkat perekonomian masyarakat, dan memperlancar transportasi masyarakat menuju pusat kecamatan," harap Brigjen TNI Ronny. (hms)
