Sintang, Kalbar (Senentang.id) - Upaya membentuk langkah bersama guna mencegah dan menanggulangi kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), serta mencegah penularan Covid-19 di masyarakat terus diupayakan. Termasuk yang dilakukan Polres Sintang dengan menggelar rapat bersama stakeholder terkait.
Saat pembukaan rapat, Kapolres Sintang menyampaikan upaya yang terus dilakukan oleh masing-masing instansi dalam penanganan Covid-19.
Selain itu, terdapat juga permasalahan mendesak seperti penanganan karhutla yang menjadi kekhawatiran di saat musim-musim kemarau tiba.
“Bulan-bulan ini kita dihadapkan dengan masalah yang cukup pelik. Diantaranya ada wabah covid-19 dan juga karhutla. Diharapkan masing-masing pihak dapat kompak dan bersinergi dalam pelaksanaan tugas di lapangan,” kata Kapolres Sintang, AKBP Ventie Bernard Musak, Senin (1/3/2021).
“Kita khawatirkan bersama jika muncul
kabut asap di masa-masa pandemi Covid-19 seperti ini, secara tidak langsung
kita diterjang dari beberapa sisi. Sehingga untuk karhutla ini kita harus
siapkan langkah antisipasi sedini mungkin dimana untuk bhabinkamtibmas dan
babinsa akan jadi ujung tombak dalam mensosialisasikan kepada masyarakat,”
tambahnya.
Dalam hal ini pihaknya akan mendorong perusahaan yang berada di 14 kecamatan untuk berkerjasama dan membantu dalam penanganan karhutla.
Diakhir dirinya berpesan kepada Kapolsek dan Danramil untuk tidak bosan-bosannya dalam pendisiplinan serta penerapan protokol kesehatan di lingkungan masyarakat, sehingga untuk penyebaran Covid-19 dapat ditekan.
“Saya harap semua pihak dapat selalu bersinergi karena seluruh upaya yang kita lakukan dalam menekan penyebaran Covid-19 itu tidak sia-sia. Sekarang kita lihat banyak masyarakat yang sadar akan penerapan protokol kesehatan saat hendak beraktifitas. Baik itu seperti penggunaan masker, cuci tangan, jaga jarak dan lain sebagainya,” pungkasnya.
Hadir pula dalam rapat itu, Dandim 1205 Sintang, Kepala BPBD serta para perwakilan dari instansi terkait lainnya seperti para Kapolsek, Danramil, Dinas Kesehatan, Dinas Sosial dan Manggala Agni Sintang.
