 |
| Kepala Bidang Komunikasi Publik Diskominfo Sintang, Syukur Saleh, saat memberikan materi pada kegiatan Pemusatan Pendidikan dan Pelatihan Paskibraka Kabupaten Sintang Tahun 2025. (Foto:tim) |
Ajakan ini disampaikan oleh Kepala Bidang Komunikasi Publik Diskominfo Sintang, Syukur Saleh, saat memberikan materi pada kegiatan Pemusatan Pendidikan dan Pelatihan Paskibraka Kabupaten Sintang Tahun 2025 di Aula Hotel Cika, Sabtu (2/8/2025) sore.
Di hadapan 45 orang Calon Anggota Paskibraka Kabupaten Sintang, Syukur menekankan pentingnya menjadikan Pancasila sebagai pedoman dalam bermedia sosial.
“Pancasila adalah dasar dan ideologi negara yang memuat nilai-nilai luhur, mencerminkan kepribadian bangsa, dan menjadi pedoman dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Nilai-nilai itu meliputi Ketuhanan, Kemanusiaan, Persatuan, Kerakyatan, dan Keadilan,” jelasnya.
Menurut Syukur, setiap sila dalam Pancasila dapat diimplementasikan secara nyata dalam penggunaan media sosial. Ia kemudian memaparkan satu per satu relevansi sila-sila Pancasila tersebut:
-
Sila Pertama, Ketuhanan Yang Maha Esa, mengajarkan bahwa orang yang beriman akan menjauhi perbuatan amoral, termasuk saat beraktivitas di dunia maya.
-
Sila Kedua, Kemanusiaan yang Adil dan Beradab, mengajarkan pentingnya menghargai sesama, menolak diskriminasi, serta menjaga etika dan sopan santun saat berinteraksi di media sosial.
-
Sila Ketiga, Persatuan Indonesia, menekankan pentingnya menjaga kerukunan dan menghindari tindakan provokatif, anarkis, atau yang dapat memecah belah di ruang digital.
-
Sila Keempat, Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan, mengajarkan pentingnya menghargai pendapat orang lain serta mendahulukan kepentingan umum saat menyampaikan opini di media sosial.
-
Sila Kelima, Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia, menekankan pentingnya bersikap adil dan tidak menyalahgunakan media sosial untuk merugikan orang lain atau kepentingan publik.
“Calon Paskibraka adalah generasi penerus bangsa. Kalian akan dilantik sebagai Duta Pancasila di Kabupaten Sintang pada Agustus 2026 mendatang. Oleh karena itu, sudah seharusnya kalian menjadi teladan dalam menerapkan nilai-nilai Pancasila, termasuk dalam aktivitas di media sosial,” tutup Syukur. (tim)
