Sekadau, Kalbar||Senentang.id - Bupati Sekadau, Aron, turut
merayakan Kegiatan Natal Bersama Umat Paroki Santo Petrus dan Paulus
Sekadau di Aula Lantai II Gereja Agung Kabupaten Sekadau pada Kamis, 4
Desember 2024 sore. Acara tersebut juga dihadiri oleh Uskup Keuskupan
Sanggau, Mgr. Valentinus Saeng. CP serta berbagai tokoh dan anggota
masyarakat.Kegiatan Natal Bersama Umat Paroki Santo Petrus dan Paulus
Sekadau di Aula Lantai II Gereja Agung Kabupaten Sekadau pada Kamis, 4
Desember 2024 sore. Foto:ist
Dalam sambutannya, Bupati Aron menyampaikan terima
kasih kepada panitia, ketua kring, dan seluruh jajaran yang turut
berpartisipasi dalam mensukseskan acara Natal Bersama ini. Ia menekankan
bahwa acara ini bukan hanya sekadar ritual keagamaan, tetapi juga
sebuah wujud kebersamaan dan tradisi yang telah berlangsung dalam
beberapa tahun terakhir di Paroki Santo Petrus dan Paulus Sekadau.
"Natal
Bersama ini dirancang tentu untuk kebersamaan kita semua, dan
sebenarnya ini juga sudah menjadi tradisi untuk kita semua di Paroki
Santo Petrus dan Paulus Sekadau ini untuk selalu diadakan Natal Bersama.
Dan puji Tuhan beberapa tahun belakangan ini kita bisa mengadakan Natal
Bersama di Gereja Agung ini," ungkap Aron.
Bupati Aron juga
mengapresiasi kehadiran dan partisipasi para umat serta tamu undangan
lainnya yang turut memeriahkan acara tersebut. Ia menjelaskan bahwa
kesuksesan acara ini tidak lepas dari dukungan dan support dari
masyarakat, serta mengucapkan terima kasih khusus kepada Uskup yang
selalu memberikan perhatian khusus terhadap Kabupaten Sekadau.
"Saya
atas nama pribadi dan atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Sekadau
mengucapkan selamat Natal kepada para umat sekalian dan selamat Tahun
Baru 2024. Semoga kita semua selalu diberikan kesehatan dan kekuatan
agar cita-cita kita dan segala impian kita ke depannya bisa tercapai
serta bisa diwujudkan dengan baik," tambahnya.
Acara Natal
Bersama ini menjadi momentum kebersamaan dan solidaritas antarumat di
Kabupaten Sekadau. Semangat keagamaan dan semangat Natal turut
dipertahankan melalui tradisi ini, yang diharapkan akan terus menguat
dan menjadi bagian integral dari kehidupan masyarakat setempat. (red)
Komentar