Covid-19 Merusak Sendi Kehidupan

Editor: Admint stg author photo

 




Sintang, Kalbar (Senentang.id) - Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Sintang, Kurniawan menyatakan bahwa pandemi Covid-19 di Kabupaten Sintang sejak Maret 2020 hingga April 2021 ini sudah memberikan dampak tidak baik terhadap seluruh sendi kehidupan kita.

“Untuk mengatasi masalah ini, Pemerintah Kabupaten Sintang tidak bisa bekerja sendiri, tetapi perlu kerjasama dan gotong royong banyak elemen bangsa termasuk dunia usaha. Jadi partisipasi banyak pihak sangat diperlukan dalam menangani covid-19 ini. Kita bersama-sama fokus memutus mata rantai penularan covid-19. Kalau kita lamban menangani penyebaran covid-19, kasus terkonfirmasi banyak. Kalau kita cepat, kasusnya sedikit,” terang Kurniawan, Senin (5/4/2021).

Untuk saat ini Kabupaten Sintang berada di posisi zona oranye. “Saat ini kita berada di zona oranye, tetapi kita harap jangan sampai kita Sintang masuk zona merah. Sampai sekarang penularan covid-19 di Kabupaten Sintang hanya ada dua cara yakni orang dari luar yang menularkan kepada orang Sintang dan orang Sintang yang baru melakukan perjalanan dari luar,” ungkap Kurniawan.

Untuk menangani laju penyebaran covid-19 ini, kata Kurniawan, tidak hanya menjadi tanggungjawab pemerintah saja, tetapi semua masyarakat. Olehkarenanya, Kurniawan mengajak berpartisipasi dengan hanya menjalankan protokol kesehatan. Gunakan masker jika keluar rumah.

“Pakai masker wajib hukumnya. Kalau tidak dilaksanakan kewajiban tersebut, maka ada sanksi. Pemakaian masker sudah dipaksa oleh undang-undang. Siapa saja boleh menegur orang yang tidak pakai masker tetapi dekat dengan kita, karena dia tidak menghargai kita untuk sehat. Kalau kita gotong royong mengatasi penyebaran covid-19, maka kita akan mampu mengurangi kasus,” ungkapnya.

Kendati demikian, Kurniawan mengingatkan kembali kepada seluruh elemen masyarakat untuk tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan 5M, yakni memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menghindari kerumunan, mengurangi mobilitas.

“Langkah inipun diyakni dapat menekan laju penyebaran virus covid-19,” pungkas Kurniawan.

 

Share:
Komentar

Berita Terkini