Bupati Sintang dr. H. Jarot Winarno membuka proses seleksi calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kabupaten Sintang tahun 2023. Foto:prokopim |
Hadir pada pembukaan tersebut, Asisten Administrasi Umum dr. Harisinto Linoh, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Syarief Yasser Arafat, Kaban Kesbangpol Kusnidar, Anggota Forkopimda, 138 calon Paskibraka, Kepala Sekolah, Pimpinan OPD di Lingkungan Pemkab Sintang dan Tim Seleksi Calon Paskibraka Kabupaten Sintang.
Bupati Sintang dr. H. Jarot Winarno menyampaikan harapanya agar tinggi badan calon peserta memenuhi standar yang ada. Bupati Sintang juga sempat mengabsen peserta dari 12 kecamatan yang mengirim perwakilannya untuk mengikuti proses seleksi calon Paskibraka.
“Tahun ini proses seleksi sangat ketat dan lengkap. Semua di tes. Semua diperiksa. Bebas narkoba, ideologi Pancasila juga dites. Akun media sosial semua peserta juga diperiksa, seperti akun tiktok, facebook, instagram dan youtube. Kalau postingannya aneh-aneh, coret saja. Tapi saya yakin, semuanya baik-baik. Luar biasa, semuanya diperiksa,” beber Bupati Sintang.
Itu semua kata dia, supaya yang lolos adalah paham Pancasila dan akan menjadi Duta Pancasila.
"Kalian akan menjadi motor penggerak generasi muda dimasa yang akan datang. Saya harap semua sudah latihan baris berbaris, fisik dan yang lain di sekolah dan di rumah,” harapnya.
“Jaga kesehatan. Jangan mundur sebelum perang. Ini kan ada 7 yang mundur sebelum seleksi. 1 sakit dan 6 karena tidak diijinkan orangtuanya. Jangan lupa ijin guru dan sekolah,” pesannya.
“Seleksi ini tidak ada titipan. Tapi ada yang WA ke saya. Kepada Tim Seleksi, abaikan jika ada peserta yang mengaku dapat WA dari saya. Saya tegaskan, tidak ada titip menitip. Semuanya jujur dan fair,” tutup Bupati Sintang. (RILIS PROKOPIM)